Kabupaten Bima - Dinamikambojo.Net, Kegiatan Selasa Menyapa, sebuah program prioritas Pemerintah Kabupaten Bima yang memberikan akses dan kemudahan pelayanan kepada masyarakat hingga di tingkat desa, yang berlangsung
Selasa dan Rabu (09-10/9/25) dengan menargetkan percepatan beragam pelayanan publik di desa Tumpu dan Desa Kananga juga diisi dengan kegiatan fisik gotong royong jajaran pemerintah daerah dan elemen masyarakat setempat.
Setelah melakukan Senam Sehat Bersama di Lapangan Kara dan penghijauan pada sejumlah titik, dalam Selasa Menyapa Kecamatan Bolo, Pemerintah Kabupaten Bima melalui Dinas PUPR Rabu (10/9) melaksanakan kegiatan Gotong Royong Rabat Gang .
Wakil Bupati Bima dr. H. Irfan Zubaedy bersama Ketua GOW Ny. Anita H. Irfan yang didampingi oleh Camat Bolo, Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Bima Syarifuddin H. Ndae, Kabid Cipta Karya DPUPR H. Syaeful Bahri dan Kades Kananga langsung menuju ke lokasi pertama yaitu di Dusun 5 Desa Kananga dan mengawali pengecoran Gang sepanjang 50 meter Bersama masyarakat setempat.
Wakil Bupati dan rombongan kemudian bertolak menuju Kantor Desa Kananga untuk melakukan pemasangan prasasti di depan kantor desa Kananga yang menjadi simbol kegiatan Selasa Menyapa.
Usai menuntaskan kegiatan di desa Kananga, Wabup dr.H. Irfan didampingi jajaran terkait bertolak menuju lokasi kedua kegiatan gotong royong rabat gang sepanjang 100 meter di RT. 10 Desa Tumpu.
Kegiatan gotong royong rabat gang menjadi salah satu kegiatan inti selama Selasa Menyapa. Hal ini ditujukan untuk terus meningkatkan jiwa kegotong royongan masyarakat setempat dengan difasilitasi oleh Pemerintah Daerah". Terang Wabup di sela kegiatan.
Masih di desa Tumpu, sebelum dilakukan pengocoran gang, Wakil Bupati melakukan pelepasan benih ikan di kolam Madanau yang berlokasi berdekatan dengan lokasi rabat gang.
Kemudian melakukan peninjauan sejumlah lokasi pelayanan publik baik kesehatan masyarakat, kesehatan hewan, pendidikan, administrasi kependudukan dan beragam layanan publik lainnya. Rangkaian kegiatan Selasa Menyapa di desa Tumpu kemudian ditutup dengan pemasangan prasasti di kantor desa setempat. (Red)
Post A Comment:
0 comments: