Articles by "Presiden RI"
Tampilkan postingan dengan label Presiden RI. Tampilkan semua postingan


Kabupaten Bima - Dinamikambojo.Net, Momen pelantikan serentak para Gubernur/Wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Walikota, Kamis (20/2) yang dihadiri 2.559 peserta di Istana Kepresidenan oleh Presiden RI Prabowo Subianto menandai  babak baru pemerintahan daerah di seluruh Indonesia.

Prosesi pelantikan di Halaman Tengah Istana Kepresidenan Jakarta diawali  Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya  dan dilanjutkan dengan pembacaan Keppres dan Keputusan Mendagri.

Usai pembacaan Keppres tentang pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur dan Kepmendagri tentang Pengangkatan Bupati/Wakil Bupati, Walikota/Wakil Walikota, Presiden RI Prabowo Subianto, dilanjutkan dengan Penyerahan SK, penyematan tanda pangkat jabatan dan Pengambilan Sumpah Jabatan oleh Presiden RI yang dilanjutkan Penandatanganan Berita Acara Pelantikan (BAP).

SK Nomor 100.2.1.3-221 Tahun 2025 dan Nomor: 100.2.1.3-1719 Tahun 2025 tentang Pengesahan Pengangkatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pada Kabupaten dan Kota Hasil Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024 Masa Jabatan tahun 2025 -2030 dibacakan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Tomsi Tohir. 

Setelah prosesi pelantikan, Bupati Bima Ady Mahyudi dan Wabup dr.H. Irfan beserta istri menyempatkan diri berfoto bersama kerabat dan keluarga yang mendampingi di terop undangan, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran pelantikan dan terima kasih kepada seluruh keluarga dan kerabat yang telah hadir maupun yang mendoakan kelancaran dalam pemimpin Kabupaten Bima.

Jumat (21/2) Bupati Bima bertolak ke  Magelang dan mulai mengikuti Orientasi (retreat) kepala daerah dan dijadwalkan akan diterima  di  Lapangan Rindam Magelang pukul 15.00 WIB untuk mengikuti seluruh tahapan  orientasi hingga tanggal 28 Februari 2025. (***)



Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto melantik 961 Gubernur-Wakil Gubernur, Bupati-Wakil Bupati serta Wali Kota-Wakil Wali Kota masa jabatan 2025-2030 dari 481 daerah seluruh Indonesia.

Wali Kota Bima dan Wakil Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE dan Feri Sofiyan, SH turut dilantik bersamaan dengan 85 Wali Kota-Wakil Wali Kota seluruh Indonesia melalui Keputusan Menteri Dalam Negeri, nomor : 100.2.1.3-1719 Tahun 2025 tentang Pengesahan Pengangkatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Hasil Pemilu Serentak Tahun 2024 masa jabatan 2025-2030.

Presiden RI, Prabowo Subianto, menyampaikan selamat atas pelantikan saudara sekalian. Selamat atas mandat yang diberikan oleh rakyat dari daerah masing-masing. Selamat atas terpilihnya saudara menjadi kepala daerah.

Prabowo menyebut, ini momen bersejarah pertama kali di negara Indonesia. Kita lantik 33 Gubernur dan Wakil Gubernur, 363 Bupati dan 362 Wakil Bupati, 85 Wali Kota dan Wakil Wali Kota dengan total 961 kepala daerah dari 481 daerah dilantik serentak di Istana Negara oleh kepala negara.

Ini juga menunjukkan kepada kita, betapa besar bangsa kita, bangsa kita yang demikian besar memiliki demokrasi yang hidup, demokrasi yang berjalan dan demokrasi yang dinamis.

"Saya ingin ingatkan, atas nama negara bahwa saudara dipilih, saudara adalah pelayan rakyat, abdi rakyat harus membela kepentingan rakyat, harus berjuang untuk perbaikan hidup mereka. Itu adalah tugas kita," ujar Presiden Prabowo.

Walaupun berasal dari partai yang berbeda, agama yang berbeda, suku yang berbeda tetapi kita lahir dari keluarga besar merah putih, keluarga besar nusantara, keluarga besar republik indonesia dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika.

"Mari mengabdi kepada rakyat kita, berbuat yang terbaik untuk rakyat kita", imbaunya. (***)

Kota Bima - Dinamikambojo.Net, Pj. Wali Kota Bima, Drs. H. Mukhtar, M.H memimpin rapat koordinasi dalam rangka menindaklanjuti arahan Presiden RI Prabowo Subianto pada Rakernas pemerintah pusat dan daerah di Sentul Bogor beberapa waktu lalu. Senin, 18 November 2024.

Rapat yang dilaksanakan di Aula Maja Labo Dahu kantor Wali Kota Bima ini dihadiri Pj. Sekda Kota Bima, seluruh Asisten, seluruh Staf Ahli Wali Kota, seluruh kepala perangkat daerah lingkup Pemerintah Kota Bima, Camat dan Lurah.

Dalam arahannya, Pj. Wali Kota Bima, H. Mukhtar, menyampaikan, berdasarkan arahan bapak Presiden Prabowo Subianto bagaimana kita harus menghindari adanya kebocoran anggaran, lebih-lebih pada saat penyusunan APBD 2025 mulai dari proses perencanaannya harus sesuai dengan regulasi yang sudah ditetapkan.

Pj. Wali Kota Bima menyebut bahwa singkronisasi program antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah penting dilakukan dan diwujudkan dalam rangka menyelaraskan visi dan program Presiden Republik Indonesia dengan pemerintah daerah.

"Hindari kebocoran anggaran, kurangi perjalanan dinas yang tidak perlu, pemberantasan judi online, mendukung program makan siang gratis serta mendukung terlaksananya pilkada serentak tahun 2024 berjalan dengan sukses", ujar Pj. Wali Kota Bima.

H. Mukhtar menegaskan agar seluruh aparatur di lingkungan Pemerintah Kota Bima, baik ASN, tenaga honorer maupun tenaga kontrak agar menjadi tauladan bagi masyarakat untuk menghindari judi online.

Ia menambahkan, mengingat pelaksanaan pilkada serentak tahun 2024 tersisa beberapa hari lagi, H. Mukhtar mengajak seluruh aparatur untuk tetap bersikap netral serta menjadi tauladan demi memberikan pelayanan prima bagi masyarakat. Pungkasnya. (***)


Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE menyambut sekaligus mendampingi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo. Rabu, 28 Desember 2022.

Kehadiran Presiden 2 periode tersebut dalam rangka kunjungan kerja Peresmian Rumah Relokasi Korban Banjir di Desa Tambe, dan Peninjauan Pasar Bolo di Kecamatan Bolo Kabupaten Bima.

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan rombongan tiba dan mendarat di Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima pada pukul 17.00 WITA menggunakan Pesawat Kepresidenan RI 1, dan disambut oleh Gubernur dan Wakil Gubernur NTB, dan Bupati Bima.

Terlihat pula hadir Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia Prof. DR. Anwar Usman, MH beserta Istri Idayati Anwar Usman yang merupakan Adik Kandung Presiden Joko Widodo.

Selain Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE yang mendampingi Bapak Presiden pada acara jamuan makan malam, yakni Wakil Bupati Bima H. Dahlan M. Nur, M.Pd, sementara Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE bersama Gubernur NTB ikut mendampingi Menteri PUPR Republik Indonesia mengecek kesiapan lokasi Rumah Relokasi Korban Banjir di Desa Tambe.

Pada momen bersejarah tersebut, Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE memanfaatkannya dengan melobi langsung Presiden Joko Widodo untuk Pembangunan Bendungan dengan daya tampung air berkapasitas 52 Juta Kubik.

Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE mengatakan, usai jamuan makan malam dengan Presiden Jokowi, ada beberapa hal penting yang disampaikan secara langsung pada Bapak Presiden Republik Indonesia, usai istrahat di hotel, Bapak Presiden melanjutkan jamuan makan malam dikediaman Ketua MK di Amahami.

 "Alhamdulillah, tadi saya sampaikan dan meminta untuk dibuatkan bendungan untuk Kota Bima, yang mana bendungan tersebut berfungsi untuk kebutuhan air baku dan kebutuhan pertanian di wilayah Raba dan Rasanae Timur yang berkapasitas 52 juta kubik" ungkap Wali Kota.

"Beliau katakan, dimalam hari kota ini sangat indah dilihat dari kediaman ketua MK di kaki gunung dorolonda" ungkap Presiden Jokowi yang disampaikan Wali Kota.

Terkait dengan pembangunan DAM yang diusulkan pada bapak Presiden, Kota Bima telah membuat Detail Engineering Design (DED) dari bendungan tersebut yang diminta proposalnya oleh bapak Presiden Jokowi.

"Alhamdulillah, rasa hormat yang sangat dalam dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Bapak Presiden Jokowi atas atensinya membantu merealisasikan program yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Kota Bima," ujar H. M. Lutfi.

Manfaat bendungan ini untuk penampungan air hujan dan pencegahan banjir, artinya dengan terbangunnya bendungan, terintegrasi dengan upaya yang sedang dilakukan oleh Pemkot Bima saat ini dalam hal Normalisasi sungai. Tutupnya. (DM.002)


Bima - Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, bersama Bupati dan Wakil Bupati Bima menyambut langsung kedatangan Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana untuk melakukan kunjungan kerjanya (kunker), Rabu (28/12/2022) di Bandara Sultan Muhammad Salahuddin (SMS) Bima, Nusa Tenggara Barat.

Disambut tarian Wura Bongi Monca tarian tradisional masyarakat suku Mbojo,untuk menyambut tamu kehormatan saat tiba di Bandara Sultan Muhammad Salahuddin, Gubernur NTB beserta Bupati Bima dan pejabat lainnya, menyamaikan ucapan selamat datang kepada Presidwn Jokowi.

"Selamat datang Pak Jokowi di Bima,"sambut Bang Zul, sapaan Gubernur, didampingi Ketua TP.PKK Prov. NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati.

Kedatangan Jokowi di Bima merupakan kunjungan kerjanya untuk meninjau dan meresmikan Hunian Tetap (Huntap) yang dibangun oleh kementerian PUPR di desa Tambe, bagi masyarakat yang terdampak bencana banjir di kecamatan Bolo Kabupaten Bima tahun 2021 yang lalu.

Pada Kamis pagi (29/12/2022) Presiden Jokowi, Gubernur NTB, Menteri PUPR dan pejabat lainnya akan meninjau langsung sebanyak 185 Unit Rumah tipe 36 yang dibangun menggunakan tanah milik Pemerintah Daerah seluas 3,5 ha, menggunakan teknologi Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA).

Setelah itu, Gubernur Bang Zul juga akan mendampingi Presiden meninjau pemanfaatan pasar Sila di kecamatan Bolo, yang pembangunan bersumber dari Kementerian Perdagangan (Kemendag).

Presiden Joko Widodo bersama Menteri PUPR Basuki Hadi Muljono bersama Gubernur Zul, usai meresmikan Huntap langsung bertolak ke Kabuaten Sumbawa, untuk meresmikan Bendungan Beringin Sila merupakan satu dari enam bendungan proyek strategis nasional (PSN) yang dibangun di NTB. (***)